REVIEW Novel The Gentleman Secret Karya Aquilea

The Gentleman Secret - Aquilea

Judul                  : The Gentleman Secret

Penulis                : Aquilea

Penerbit              : Sinar Kejora

Tahun Terbit      : 2016

Halaman Buku  : 232 Halaman

Ukuran Buku     : 13,5 x 19,5 cm

ISBN                   : 978-602-74408-0-7

Sinopsis The Gentleman Secret :

Pria miskin itu kini menjelma menjadi pria kaya raya, pemilik perusahaan game, properti dan kosmetik. Namanya Kyu Hyun dan dia adalah penyebar virus chokyuism disorder dengan potensi stadium akhir yang amat mengerikan, menyebabkan halusinasi, kegilaan konstan, sendi-sendi melemah bahkan pendarahan dihidung hanya sesederhana melihat sepaasang mata gelapnya, bahkan terang-terangan semua wanita menyebutnya sebagai tipe 'Gentleman'.

Alih-alih tertarik pada perempuan yang bertubuh molek, model atau gadis seksi, Kyu Hyun justru tertarik pada seorang wanita yang sedikit urakan bertubuh seperti tiang listrik dan berprofesi sebagai dokter otopsi dan fotografer kematian, Lee Suri namanya.

Berawal dari kematian tetangga Kyu Hyun yang berprofesi sebagai model, keduanya terlibat dalam pemecahan misteri kasus pembunuhan tersebut. Mampukah mereka menemukan siapa pelakunya? Sanggupkah kesempurnaan Kyu Hyun menaklukkan hati Lee Suri? Lalu, siapa saja yang terlibat dalam beberapa kasus pembunuhan yang mereka selidiki?

Satu hal yang pasti, Lee Suri berbisik pada kalian semua, "Tahukah kau kalau Gentleman yang satu ini memiliki rahasia yang paling kelam, rahasia yang tidak mungkin semua orang bisa terima dan rahasia yang diluar akan sehat manusia. Kemarilah biar kuberi tahu, lebih dekat lagi dan berjanjilah tidak akan lari ketakutan ketika mengetahuinya"

:):):):)

Pertama kali melihat promosi yang dilakukan oleh Penerbit Sinar Kejora disalah satu akun Facebookku, tak akan menarik selain kebiasaanku mengumpulkan novel-novel dari penerbit itu. Mengira bahwa salah satu penulis fanfiction yang hebat bernama Jjea Mayang ada dalam salah satu jajaran novel tersebut. Ternyata kekecewaan menarikku saudara-saudara.

Kalau boleh jujur, aku tak pernah menyentuh ketiga novel itu. Bukan karena covernya -menurutku cover novel ini memberikan efek paling menarik ditambah sinopsis yang ditulis juga menambah rasa ketertarikan terdalam. Cover yang simpel dan manis membuat orang mengira bahwa kisahnya akan semanis gulali atau semacam permen lolipop yang sering kuemut disela-sela kegiatanku.

Berawal dari keiisenganku dan kebosananku untuk melewati liburan semester 2 yang kelewat panjang. Setelah berhari-hari menghabiskan waktu dengan sahabatku semasa SMA dan beberapa teman SMP-ku yang masih senang berkomunikasi lewat ponsel, aku akhirnya terkurung di rumah. Sebenarnya ada kegiatan lain yang bisa kulakukan, misalnya nonton drama korea yang serialnya kelewat menggodaku untuk menghabiskan waktu memohon pada sepupuku agar mengijinkanku memanfaatkan hospot wifi di kantornya. Lalu aku mulai tertarik dengan novel ini.

Bercerita tentang Pria miskin yang menjelma menjadi kaya akibat kehidupannya yang buruk dan tak diakuinya dia sebagai warga negara Korea Selatan. Pria bernama Cho Kyu Hyun itu menjadi hebat dalam kurun waktu yang sebenarnya cukup dikatakan cepat. Bertemu secara tak sengaja dengan wanita bernama Lee Suri -Dokter Kematian, yang membawanya kepada perasaan yang dikatakan cinta. Ia merasa harga dirinya tersakiti ketika Lee Suri menolak dirinya yang menurutnya tak ada cela hina sedikitpun. Dari situ aku mulai tertarik dengan novel ini. Penasaran lagi ketika adanya kasus pembunuhan Hwang Lim yang merupakan tetangga Cho Kyu Hyun.

Kisah mereka seperti kebanyakan cerita cinta lainnya sebenarnya, cuman yang membedakan bagaimana si penulis sukses membuat pembaca menerka apa mungkin Cho Kyu Hyun mendapatkan cinta Lee Suri melihat gimana Lee Suri menolaknya dengan keras? Penulis juga hebat dalam membuat sebuah nama penyakit dimana seseorang menggilai Kyu Hyun -Chokyuism disorder. Kalau ada kata yang lebih tinggi dari kata luar biasa, aku ingin mengatakannya pada Aquilea. Ia sukses membuatku beralih dari penulis Jjea Mayang yang dulu kupikir hanya novelnya yang sanggup menggugah selera membacaku.

Ada beberapa hal yang menjadi kelemahan buku ini, mungkin karena penulis dan editornya tidak meneliti dengan baik beberapa kata yang typo. Selain itu, dari cetakan juga ada halaman yang cetakannya sepertinya salah. Kecuali itu, semuanya masih biasa saja. Bahkan sangat hebat dalam pencapaiannya.

Buat kalian yang suka baca novel fanfiction, aku boleh mengatakan ini salah novel yang kurekomendasikan. Sumpah, kalian akan berdecak kagum setelah membaca ceritanya. Walau tak sehebat beberapa detektif tapi kita berusaha untuk mencerna setiap jejak yang ditinggalkan. Imajinasi kita diajak untuk bermain-main. Dan aku benar-benar merekomendasikannya untuk kalian.

Sampai jumpa.